Gulai Ikan

Gulai Ikan: Cara Membuat Gulai dengan Ikan Segar

Aku nggak pernah menyangka kalau sepiring gulai ikan bisa mengobati rindu rumah. Waktu merantau ke luar kota, aku sempat tinggal di tempat yang jauh dari kampung halaman dan masakan ibu. Dan satu makanan yang selalu bikin perasaanku campur aduk waktu pulang adalah gulai ikan. Aromanya wangi menyengat, kuahnya pekat, dan cita rasanya kaya rempah—benar-benar comfort food buatku.

Setelah berkali-kali gagal bikin sendiri, akhirnya aku berhasil menemukan cara membuat gulaiikan yang bukan cuma enak, tapi juga cocok buat semua lidah. Di artikel ini, aku bakal ajak kamu masuk ke dapurku: dari memilih ikan segar, membuat bumbu gulai dari nol, sampai tips agar kuahnya nggak amis dan bumbunya meresap sempurna. Kita juga bakal bahas variasi gulai ikan dari berbagai daerah di Indonesia!

Mengapa Gulai Ikan Layak Dicoba?

Mengapa Gulai Ikan Layak Dicoba?

Gulai ikan bukan cuma sekadar makanan—ia adalah warisan kuliner Indonesia yang kental dengan budaya dan tradisi. Dari Aceh sampai Padang, dari Minahasa sampai Bugis, gulai punya tempat istimewa dalam berbagai versi dan adaptasinya.

Keistimewaan gulai ikan:

  • Rasa kaya dan dalam, berkat kombinasi rempah seperti kunyit, jahe, lengkuas, dan serai

  • Mudah diadaptasi, baik dengan ikan laut maupun ikan air tawar

  • Relatif cepat dimasak, dibanding gulai daging yang perlu waktu empuk

  • Menyehatkan, terutama jika kamu pilih ikan rendah lemak dan cara masaknya tepat

Jadi kalau kamu pengin masak yang istimewa, sehat, dan terasa “nusantara banget”, gulai ikan adalah food pilihan yang sempurna.

Langkah Pertama: Pilih Ikan yang Segar

Rahasia gulai ikan yang enak terletak pada ikan yang segar. Percuma bumbu kamu sedap kalau ikannya bau lumpur atau amis banget. Biasanya aku pakai:

  • Ikan tongkol: teksturnya padat dan cocok dengan kuah bersantan

  • Ikan kakap merah: rasanya ringan dan nggak amis

  • Ikan patin: lemaknya bikin kuah makin gurih

  • Ikan tenggiri: sedikit lebih mahal, tapi cocok buat versi Padang

Tips pilih ikan segar:

  • Mata ikan bening, tidak keruh

  • Insang berwarna merah segar

  • Daging terasa kenyal saat ditekan

  • Tidak berbau menyengat

Kalau beli di pasar tradisional, aku biasanya langsung tanya ke penjual: “Ikan ini ditangkap semalam?” Kalau jawabannya ragu-ragu, aku cari ke lapak lain. Karena buatku, kesegaran adalah segalanya.

Bahan-Bahan Utama Gulai Ikan

Untuk 4 porsi, berikut bahan yang aku pakai:

Ikan dan Utama:

  • 800 gram ikan (potong sesuai selera, bisa filet atau daging utuh)

  • 2 sendok makan air jeruk nipis

  • 500 ml santan kental (dari 1 butir kelapa)

  • 300 ml air biasa

Bumbu Halus:

  • 5 butir bawang merah

  • 3 siung bawang putih

  • 3 cm kunyit (bakar sebentar)

  • 3 cm jahe

  • 3 cm lengkuas

  • 5 buah cabai merah besar (buang biji kalau mau versi ringan)

  • 5 buah cabai rawit (optional)

Rempah Utuh:

  • 2 batang serai (geprek)

  • 3 lembar daun jeruk

  • 2 lembar daun salam

  • 1 lembar daun kunyit (jika ada)

  • Garam, gula, dan kaldu bubuk secukupnya

Semua bahan ini bisa kamu dapat dengan mudah di pasar. Jangan takut pakai rempah utuh ya—karena inilah yang membedakan gulai dari sekadar “sup bersantan”.

Cara Membuat Gulai Ikan: Langkah demi Langkah

1. Cuci dan Marinasi Ikan

Cuci ikan sampai bersih, beri perasan jeruk nipis dan sedikit garam. Diamkan 15 menit untuk mengurangi bau amis.

2. Tumis Bumbu Halus

Panaskan sedikit minyak, tumis bumbu halus bersama rempah utuh hingga harum dan berminyak. Proses ini disebut “menyambal” bumbu—jangan buru-buru! Ini kunci kuah yang aromatik.

3. Tambahkan Santan dan Air

Masukkan santan dan air, aduk perlahan agar santan tidak pecah. Gunakan api kecil dan aduk sesekali.

4. Masukkan Ikan

Setelah kuah mulai mendidih, masukkan potongan ikan. Masak sekitar 10–15 menit hingga ikan matang dan bumbu meresap.

5. Koreksi Rasa

Tambahkan garam, gula, dan kaldu sesuai selera. Aku suka tambahkan sedikit air asam jawa kalau ikannya terlalu berlemak, biar segar.

6. Sajikan Hangat

Angkat dan sajikan gulai ikan dengan nasi putih hangat, sambal lado, dan lalapan. Nikmatnya? Jangan ditanya!

Variasi Gulai Ikan dari Berbagai Daerah

Yang seru dari gulai ikan adalah variasinya sangat banyak, tergantung daerah dan selera lokal. Berikut beberapa yang pernah aku coba dan modifikasi:

a) Gulai Ikan Padang

Kuahnya lebih pekat, pedas, dan berwarna oranye tua. Biasanya pakai ikan tongkol atau ikan kakap, dan bumbunya sangat medok.

b) Gulai Ikan Aceh

Punya sentuhan rempah India dan penggunaan asam sunti. Rasanya agak asam dan kompleks.

c) Gulai Ikan Bugis

Lebih ringan, santannya encer, dan kadang disajikan dengan beras ketan. Aromanya kuat daun kunyit.

d) Gulai Ikan Minahasa

Biasanya disebut woku belanga, kaya akan kemangi, daun jeruk, dan perasan lemon cui. Lebih segar dan pedas.

Kalau kamu suka eksplorasi rasa, coba gabungkan elemen dari berbagai versi. Aku pernah pakai bumbu Padang tapi tambahkan daun kemangi ala Minahasa—hasilnya luar biasa segar dan menggoda!

Tips Agar Gulai Ikan Tidak Amis

Masalah paling sering saat bikin gulai ikan adalah bau amis. Berikut trik dari dapurku:

  1. Gunakan jeruk nipis atau cuka saat marinasi

  2. Gunakan kunyit dan jahe segar

  3. Jangan masukkan ikan ke kuah sebelum mendidih

  4. Gunakan santan segar, bukan instan jika memungkinkan

  5. Tambahkan sedikit asam jawa atau belimbing wuluh di akhir masakan

Percaya deh, begitu kamu dapat komposisi yang pas, gulai buatanmu bakal mengalahkan restoran mahal.

Penyajian dan Pelengkap

Gulai ikan paling enak disajikan panas, dengan nasi hangat. Tapi jangan lupa pelengkapnya:

  • Sambal lado merah atau hijau

  • Ikan asin goreng sebagai kontras tekstur

  • Lalapan segar: timun, kemangi, atau selada

  • Kerupuk jangek atau emping

Kamu juga bisa sajikan gulaiikan sebagai lauk untuk nasi kuning atau lontong sayur saat acara keluarga.

Menurut situs Cookpad, variasi gulai ikan bisa disesuaikan dengan jenis ikan dan jumlah santan. Kreativitas di dapur sangat dianjurkan!

Nilai Gizi Gulai Ikan

Selain lezat, gulai ikan juga bergizi:

  • Ikan kaya akan protein dan omega-3

  • Rempah seperti kunyit dan jahe bersifat anti-inflamasi

  • Santan mengandung lemak sehat, asal tidak berlebihan

Kalau kamu ingin versi lebih sehat:

  • Gunakan ikan tanpa kepala dan kulit

  • Kurangi minyak saat menumis

  • Gunakan santan encer atau susu rendah lemak sebagai pengganti

Aku pernah bikin versi diet dengan santan almond—dan surprisingly, rasanya masih enak dan gurih.

Penutup: Gulai Ikan Itu Soal Cinta dan Tradisi

Buatku, gulai ikan bukan cuma makanan. Ia adalah kenangan, identitas, dan cara mencintai keluarga lewat masakan. Aku masak gulai ini pertama kali untuk merayakan ulang tahun ibuku, dan sekarang setiap Lebaran, aku selalu buat satu panci besar gulai ikan untuk dibagikan ke tetangga.

Kalau kamu belum pernah coba bikin, sekarang saatnya. Resep ini mudah diikuti, bahan gampang dicari, dan rasanya… sulit dilupakan. Jangan takut eksplorasi, karena setiap orang punya versi gulai yang paling pas buat hatinya.

Yang khas dari pulau dewata: Babi Guling: Kelezatan Babi Panggang Bali Khas Dingdongtogel

Author